, Princess Bubblegum - Adventure Time

Daftar Blog Saya

Selasa, 31 Mei 2016

#BaiduCampusAmbassador Goes to Beijing (DAY 3)



HARI KETIGA

Pagi ini adalah hari terakhir di Beijing. Tak terasa, padahal rasanya baru saja kemarin sampai di Bandara Beijing. Matahari pagi ini tampak lebih semangat ketimbang Saya yang malas beranjak dari tempat tidur, rasanya masih inginsesaat menghentikan waktu, agar dapat lebih lama di Beijing. Beberapa menu sarapan sudah tersaji di meja kamar. Waktunya mandi dan segera santap pagi karena jadwal hari ini sangatlah panjang. 
ayoo sarapan :)

Setelah sarapan, segera Saya meluncur menuju lobby hotel untuk bertemu rekan-rekan lainnya. Jadwal hari ini adalah mengunjungi kantor Baidu pusat di China, dan diskusi dengan mahasiswa lainnya. Kami segera bergegas ke Kantor Baidu dengan menggunakan tee-tee car, sekitar 15 menit dan akhirnya sampai. Di sepanjang jalan, ada pemandangan menarik. Saya melihat orang-orang mengantri memanjang untuk menaiki bus umum, tertib sekali ya.

Kantor Baidu berdiri dengan megah. Desain infrastruktur membuat Baidu terlihat kokoh berdiri. Sebelum memasuki kantor Baidu, Saya harus melakukan registrasi. Tidak boleh memotret apapun selama di Kantor Baidu, maka tak bisa saya share foto indahnya kantor Baidu. Namun, Saya akan deskripsikan, Kantor Baidu terlihat megah, bebrapa Saya lihat tersedia ruang tunggu terdapat sofa yang nyaman, ada pula banner otomatis, dan yang menarik perhatian Saya adalah boneka beruang besar, ah sayang tidak boleh foto.

Sesaat kemudian, Kami dipanggil untuk memasuki ruangan rapat. Seperti yang telah terjadwal, Kami akan diskusi. Ada beberapa mahasiswa dari berbagai universitas. Kami ditanya seputar pribadi diri sendiri, kegiatan sehari-hari, kegiatan kampus yang pernah dilakukan, sejauh mana Kami mengenal Baidu. Hari ini Saya sangat gugup, tapi beruntunglah Saya dapat menjawab semua pertanyaan, walau sesekali deg-degan. Konferensi berlangsung selama lebih kurang dua jam. 
 
Selesai konferensi

 
di depan gedung Baidu
Kami langsung meninggalkan Kantor Baidu dan segera bergegas menuju Forbidden City.
di dalam mobil

suatu tempat bersejarah di China. Forbidden City yaitu bangunan istana kekaisaran Dinasti Mingdan Qing di Beijing dan Shenyang. Banyak yang menerjemahkan bahwa tempat ini adalah sebuah tempat terlarang, terletak di tengah-tengah kota kuno Beijing. Luas sekitar 720.000 meter persegi, terdapat 800 bangunan dan lebih dari 8000 ruangan. Forbidden City terdaftar sebagai salah satu warisan dunia UNESCO pada 1987 sebagai “Istana Kerajaan Dinasti Ming dan Qing”. Kami diantarkan oleh Tour Guide bernama Sonia, dan beliau menjelaskan secara detail mengenai Forbidden City dari bangunan hingga beberapa ruangan. Setiap pintu masuk bagian forbiden city terdapat gerbang utama dan terdapat bulatan emas,mitosnya apabila menyentuh bulatan tersebut maka akan beruntung. Sepanjang perjalanan, Kami berjalan kaki dan melihat-lihat bangunan yang bentuknya hampir sama namun ternyata berbeda fungsi. Terlihat pula taman disekitar bangunan, menambah asri pemandangan. Tersedia beberapa batu refleksi untuk relaksasi.

Gerbang utama Forbidden City

 
Pintu utama terdapat bulatan emas, dan siapa yang menyentuhnya akan beruntung.
 
Indahnya Forbidden City
 
Terdapat sungai di dalam Forbidden City
Ruangan kerajaan
Ukiran atap langit memiliki makna
Ada singa dari emas
Ruangan lainnya

ada tamannya lho
COMPLETE!
pohon ribuan tahun
 
Bangunan bertingkat



WE ARE BAIDU INDONESIA


Luas bangunan Forbidden City tak terkira lagi, setelah berjalan selama 4 jam akhirnya sampai pada pintu keluar. Dengan penuh keringat mengucur akhirnya keluar dari bangunan bersejarah nan indah. Kemudian Kami bergegas menuju tempat oleh-oleh. Sesampainya di tempat oleh-oleh,
Tony memakan scorpio

David makan belalang

Jessica ikutan makan belalang
panganan ekstrim

Saya melihat banyak makanan yang dijual. Mulai takoyaki, camilan ringan, dan ada makanan ekstrim, seperti belalang, kalajengking, dan Saya mencoba belalang rasanya pahit dan tidak enak, terbayang belalang yang bertebrangan di rumput. Karena hanya diberikan waktu satu jam, akhirnya Kami menghentikan pencarian oleh-oleh dan segera bertemu di tempat yang ditentukan.

Kami pun menutup hari ini, dengan santap malam bersama di sebuah cafe dekat hotel. Telah dipesan beberapa menu makanan yang lezat, semuanya di bakar seperti cumi bakar, sosis bakar, hmmm nikmatnya. Kemudian Kami memesan minum, dan “Cheers” bersama, 
Hello Lim from Macau
Santap malam

Meja penuh makanan
we are power puff girls

David unjuk kebolehan

CHEERS!
kami hanyut dalam malam terakhir, rasanya baru kemarin. Masih rindu, sangat rindu. Tak terasa sudah pukul 23.00, Kami segera bergegas ke Hotel dan Saya meminta ijin untuk pergi ke supermarket untuk membeli beberapa camilan khas China.

Kami di panggil Vivian untuk menuju kamarnya untuk diberikan suvenir. Yeay senang sekali, Kami mendapatkan pulpen dari Baidu, dan juga beberapasnack khas China. Lalu, Kami bernyanyi bersama lagu “Welcome To Beijing”, kemudian bergantian Kami menyanyikan lagu pelangi-pelangi. Malam itu, malam terakhir yang terasa hangat dan dekat.
Malam ini, malam istirahat. Dan semoga bukan hari terakhir di Beijing dan semoga dapat bertemu lagi.


Mau tahu kelanjutan kisahnya ? baca lagi hari selanjutnya yuk http://haipsikologmuda.blogspot.co.id/2016/05/baidu-campus-ambassador-goes-to-beijing.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar